back to blog

Day in a Life: Stay at Home Wife Tanpa ART

Setelah menikah dan menjadi stay at home wife. Aku memutuskan untuk melakukan house chores bersama suami dan tidak menyewa jasa ART. Tujuannya adalah karena kami menyukai privasi. Selain itu, untuk saat ini, kami juga memang belum membutuhkan jasa ART. 

Namun, yang namanya pekerjaan rumah (house chores) akan menyita pikiran apabila tidak dibuatkan sistem yang baik. Berikut beberapa actionable guides yang kami susun untuk menginspirasi kalian yang baru saja akan hidup sendiri ataupun menikah.

Actionable Guides of House Chores

Actionable Guides of House Chores ini aku buat berdasarkan pola hidup kami sehari-hari.

House chores di rumah kami ada beberapa tipe, di antaranya: 

1. Daily Chores

Daily chores adalah tipe pekerjaan domestik yang mesti kami lakukan setiap hari, yakni:

1. laundry

2. cooking

3. menyapu, vacuum and mopping

4. menyapu halaman dan menyiram tanaman

5. grocery dengan super app (segari, alfagift, shopee, gojek, tokopedia) atau lewat tukang sayur

2. Weekly Chores

Weekly chores adalah tipe pekerjaan domestik yang mesti kami lakukan setiap minggu, yakni:

1. deep cleaning kamar tidur

2. deep cleaning kamar mandi

3. deep cleaning dapur

4. memberi pupuk tanaman

5. mencuci dan mengganti keset

3. Monthly Chores 

Monthly chores adalah tipe pekerjaan domestik yang mesti kami lakukan secara seasonal atau idealnya setiap bulan, yakni:

1. mencuci AC

2. deep cleaning kulkas

3. mencuci kipas

4. decluttering dan house cleaning

5. memotong rumput

Bagaimana Aku Membagi Waktu?

Berikut ini adalah cara aku membagi waktuku sehari-hari. Aku perlu membuat sistem untuk jadwal harianku, karena aku punya kecenderungan time blindness (due to my ADHD brain) sehingga aku perlu stick to a system supaya hari-hariku gak berantakan dan tetap konsisten.

Pekerjaan domestik rumah tangga sangat rentan dengan pengulangan, ada banyak repetitive task yang mesti kami kerjakan setiap hari. Namun, karena sejak remaja kami berdua memang terbiasa melakukannya, jadi semua sudah autopilot.

Sejak awal menikah, kami tidak lagi mengeluh tentang bagaimana harus memulai. Bagiku, pekerjaan domestik di rumah bukan hal baru. Sejak aku masih gadis dan tinggal di rumah orang tua, aku terbiasa living american style. Jadi, orang tuaku hanya akan menyediakan grocery di kulkas, tapi di saat aku mau makan, aku bisa memasaknya sendiri. Di sisi lain, mas bagas yang mengalami masa pendidikan yang disiplin, baginya hidup dengan rigid routine juga bukan hal berat. 

Selanjutnya, karena aku memiliki neurodivergent brain. Aku memanfaatkan aplikasi seperti notion dan goblin tools. Menggunakan jam tangan pintar juga sangat membantu aku untuk stay on track setiap hari. Aku pakai smartwatch Huawei Watch Fit 3

Selain itu, kami jarang sekali grocery ke luar rumah. Kami lebih sering memanfaatkan super app terutama segari dan alfagift karena berkat kedua aplikasi tersebut kami jadi hemat tenaga, ongkos, dan bisa sambil rebahan di rumah ehehe besok paginya grocery kami sudah di depan rumah. Asyik, kan? 

suciwulanlestary.com actionable guide of house chores

 

Itulah sederet kegiatan harianku sebagai stay at home wife. Sistem ini terbukti membuat aku stay on track, sehingga aku bisa semakin konsisten setiap hari.

Terima kasih sudah meluangkan waktu kamu yang berharga untuk membaca tulisanku ini. 

Love,

Suci 

Mau promosikan produk dan bisnismu lewat artikel di websiteku? Send me email to business@suciwulanlestary.com

error: Content is protected !!